PUBLIKINFO.ID, SAROLANGUN – Kondisi gedung SD Negeri 158/VII di Desa Taman Dewa, Kecamatan Mandiangin, Kabupaten Sarolangun, sungguh sangat memprihatinkan.
Pasalnya, Enam ruang kelas yang digunakan untuk proses belajar-mengajar mengalami kerusakan berat, terutama pada bagian plafon dan atap yang sudah rusak total.
Mirisnya, kerusakan parah ini terjadi di tengah era kemajuan teknologi dan informasi, serta besarnya dukungan anggaran pendidikan dari berbagai sumber, seperti APBD dan Dana Alokasi Khusus (DAK).
Namun, hingga kini SDN 158/VII tak pernah tersentuh renovasi oleh dinas terkait, baik dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sarolangun maupun Dari Pemda sendiri.
Akibatnya, kegiatan belajar-mengajar berlangsung dalam kondisi yang tidak layak, Atap sekolah yang bocor mengakibatkan plafon di dalam ruang kelas rusak parah dan membahayakan keselamatan para siswa saat Belajar.
Kepala Sekolah SDN 158/VII, Ismawitin, S.Pd., saat ditemui Jurnalis Publikinfo.id membenarkan kondisi tersebut.
Ia menjelaskan bahwa dirinya baru dua tahun menjabat sebagai kepala sekolah dan sejak itu terus mengusulkan renovasi kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Sarolangun.
“Sudah beberapa kali kami usulkan agar sekolah ini direnovasi. Pihak dinas memang sering turun ke lokasi untuk mengecek, termasuk Pak Muslimin dari Dinas Pendidikan, yang beberapa waktu lalu sudah meninjau langsung. Kami sangat berharap pada tahun 2026 renovasi bisa terealisasi,” ungkap Ismawitin.
Senada dengan itu, Camat Mandiangin, Haris Padillah, yang juga merupakan alumni SDN 158/VII, turut menyampaikan keprihatinannya. Ia menilai kondisi sekolah tersebut sangat memprihatinkan dan mendesak untuk segera direhabilitasi total.
“Kasihan anak-anak belajar dalam kondisi gedung yang tidak layak. Kalau dibiarkan, bisa membahayakan. Kayu-kayu penyangga di bagian atas sudah lapuk dan berisiko ambruk kapan saja. Jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,” ujarnya.
Ia berharap, sebelum ada korban atau insiden yang lebih parah, pemerintah segera mengambil tindakan untuk merenovasi total gedung SDN 158/VII demi kenyamanan dan keselamatan proses belajar-mengajar.
Penulis : Riko Wijaya
Editor : Eric Agus Nanang
Discussion about this post